BERITA KESEHATAN BERITA UNIK TIPS & TRICK

Bahaya Trauma Pada Remaja Yang Berkembang

CERITAPIANOQQ – Bahaya Trauma Pada Remaja Yang Berkembang merupakan masa peralihan dari kanak-kanak menuju dewasa. Di sebutkan pula bahwa masa ini merupakan periode penting dalam kehidupan manusia. Beberapa aspek, seperti fisik, kognitif, dan kemampuan sosial, mengalami perubahan.

Namun, tak semua remaja mendapatkan perlakuan yang baik semasa kecilnya. Ada beberapa dari mereka yang justru mengalami pengalaman menyedihkan hingga meninggalkan luka. Luka menahun itu pun memicu rasa trauma saat mereka memasuki masa remaja.

Bahaya Trauma Pada Remaja Yang Berkembang antara lain:

Kecemasan adalah perasaan takut dan gelisah yang di rasakan oleh seseorang. Cemas yang berlebihan biasanya berdampak pada kondisi fisik hingga bisa menyebabkan jantung berdebar, keringat dingin, sulit berkonsentrasi, dan pusing.

Tak hanya itu, gangguan cemas juga bisa memicu pikiran-pikiran negatif pada diri sendiri hingga akhirnya memicu kematian. Bahkan, kondisi ini bisa membuat hidup korban jadi tak produktif lagi karena selalu terjebak dalam lubang yang sama.

Selain gangguan cemas, serangan panik juga kerap di alami oleh mereka. Hal ini biasanya terjadi ketika remaja mendapatkan perlakuan kekerasan, baik fisik dan mental, dari orang-orang di sekitarnya.

Kesulitan Menjalin Relasi Sosial

Perasaan traumatis ini juga bisa menghambat remaja untuk menjalin hubungan relasi. Ini di sebabkan karena mengalami permasalahan dalam hal kepercayaan.

Di hantui oleh Kepesimisan

Remaja yang mengalami pengalaman traumatis cenderung berpikir negatif akan masa depan. Mereka menganggap bahwa tidak ada kesempatan lagi untuknya berusaha. Hidupnya pun lantas di penuhi dengan pola pikir negatif.

Memicu Tindakan Asusila

Gejala lain yang juga bisa muncul dan tidak terlalu di perhatikan adalah kecanduan pornografi. Perilaku ini di lakukan sebagai pengalihan atas rasa stres yang di alami mereka. Pengalihan yang awalnya bersifat sementara itu pun terus-menerus di lakukan hingga akhirnya berujung pada kecanduan. Tentunya, sesuatu yang berlebihan di lakukan pun menjadi tidak baik.

Kecenderungan untuk Melukai Diri

Kecenderungan bunuh diri atau melukai diri yang di lakukan remaja menunjukkan keputusasaan karena terus-menerus di bayangi oleh pengalaman buruk di masa lalu.

Jika remaja sudah menunjukkan kecenderungan perilaku ini, jalan satu-satunya adalah membawa mereka ke psikolog atau psikiater. Nantinya, para profesional akan membantu mereka dengan memberikan terapi dan penanganan yang tepat.

Sumber Terpercaya Agen Poker Online

Bahaya Trauma Pada Remaja Yang Berkembang

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *