Uncategorized

3 Alasan Utama Darwin Núñez Sulit Mencetak Gol di Liverpool

3 Alasan Utama Darwin Núñez Sulit Mencetak Gol di Liverpool

Cerita PianoQQ – 3 Alasan Utama Darwin Núñez Sulit Mencetak Gol di Liverpool Darwin Núñez terus mendapat sorotan. Sebab, catatan golnya yang tidak kunjung membaik sejak kedatangannya dari Benfica ke Liverpool pada musim panas 2022. Padahal, Liverpool menebusnya dengan harga 85 juta pound sterling atau Rp1,6 triliun. Akan tetapi, ia baru mencetak 23 gol dalam 69 penampilannya di semua kompetisi bersama Liverpool. Dilansir lama resmi Premier League, Núñez telah membuang 38 peluang mencetak gol dan 34 kali terjebak offside.

Baru-baru ini, pemain asal Uruguay itu kembali mendapat kritik setelah menyia-nyiakan peluang mencetak gol dalam pertandingan Premier League melawan Newcastle United pada 1 Januari 2024. Meskipun Núñez menorehkan satu assist matang kepada Mohamed Salah, kegagalannya memaksimalkan peluang emas membuat media terus mengkritik performanya. Dalam konferensi pers usai pertandingan, manajer Liverpool, Jurgen Klopp, masih membela sang pemain yang dinilai memiliki etos kerja tinggi.

Lantas, apa yang menyebabkan Darwin Núñez begitu sulit mencetak gol? Setidaknya tiga alasan utama berikut ini sangat masuk akal jika menjadi alasan mengapa striker asal Uruguay itu masih mandul bersama Liverpool.

1. Pengambilan keputusan yang salah

3 Alasan Utama Darwin Núñez Sulit Mencetak Gol di Liverpool

Núñez sering kali mengambil keputusan yang keliru ketika melakukan tembakan untuk mencetak gol. Dilansir situs resmi Premier League, ia telah melakukan 142 kali tendangan dengan 61 di antaranya tepat sasaran dan 81 kali meleset di Premier League. Ditambah lagi, tembakan Núñez sudah 10 kali mengenai mistar gawang.

Jumlah tembakan Núñez memang tinggi, tetapi hanya 14 yang berhasil menjadi gol di Premier League. Salah satu alasan rendahnya total gol Núñez karena keputusannya dalam melakukan tembakan sering kali salah. Ia beberapa kali menendang bola terlalu keras ketika dalam situasi one on one dengan kiper lawan. Alhasil, bola malah mengenai mistar gawang atau bola melambung terlalu tinggi.

Seperti yang terjadi dalam laga melawan Luton Town di Premier League pekan ke-11 pada 5 November 2023 dan Fulham di Premier League pekan ke-14 pada 3 Desember 2023. Núñez seharusnya bisa menempatkan bola dengan pelan. Namun, ia justru menendang terlalu kencang sehingga bola melambung ke atas gawang kiper Luton Town, Thomas Kaminski. Begitu pula yang terjadi ketika melawan Fulham ketika sepakannya terlalu keras sehingga bola membentur mistar gawang.

2. Kurang tenang ketika berhadapan satu lawan satu dengan kiper lawan.

3 Alasan Utama Darwin Núñez Sulit Mencetak Gol di Liverpool

Sebagai seorang striker, Núñez kurang memiliki ketenangan ketika menghadapi kiper lawan dalam situasi one on one atatu satu lawan satu. Sepakannya sering kali membentu mistar gawang, meleset dari sasaran, atau mudah terbaca oleh kiper lawan. Salah satunya ketika Liverpool melawan Toulouse dalam pertandingan babak grup Liga Europa.

Ia memang mencetak satu gol dalam pertandingan tersebut. Akan tetapi, Núñez tidak bisa memaksimalkan peluang emas saat menghadapi kiper Toulouse, Guillaume Restes, pada babak kedua. Ia berhasil melewati Restes, tetapi sepakannya malah mengenai mistar gawang. Bola pantul bisa di selesaikan dengan baik oleh Ryan Gravenberch. Namun, gol tersebut bisa jadi milik Núñez apabila lebih tenang dalam menempatkan bola.

Contoh lainnya ketika Liverpool menghadapi Newcastle United di Premier League pekan ke-20 pada 1 Januari 2024. Núñez dua kali berhadapan satu lawan satu dengan kiper Newcastle United, Martin Dubravka. Akan tetapi, sepakannya selalu mengarah ke kiper sehingga mudah untuk diantisipasi. Núñez seharusnya bisa menciptakan lebih banyak gol jika lebih tenang dalam melakukan penyelesaian akhir ketika menghadapi kiper dalam situasi one on one.

3. Terlalu sering terjebak offside

3 Alasan Utama Darwin Núñez Sulit Mencetak Gol di Liverpool

Di lansir situs resmi Premier League, Núñez total 34 kali terjebak offside sejak bermain di Premier League pada musim panas 2022. Kesalahannya dalam menempatkan diri dan melakukan pergerakan sering kali membuat golnya di anulir oleh wasit karena terdeteksi dalam posisi offside oleh Video Assistant Referee (VAR). Di tambah lagi, Núñez beberapa kali bikin gol-gol yang di cetak oleh pemain Liverpool lain di batalkan karena diri nya terjebak offside.

Misalnya, saat Liverpool menghadapi Brentford dalam laga Premier League pekan ke-12 pada 12 Novermber 2023. Núñez mendapati golnya di anulir dua kali akibat ia terdeteksi dalam posisi offside oleh VAR. Padahal, ia sempat mencetak gol salto yang spektakuler. Contoh lainnya ketika Liverpool menghadapi Newcastle United dalam laga Premier League pekan ke-20 pada 1 Januari 2024. Gol Luis Diaz di batalkan oleh wasit setelah melihat Núñez berada dalam posisi offside ketika berlari mengejar bola. Padahal, Núñez memberikan assist matang kepada Diaz.

Ketiga faktor di atas yang membuat Darwin Núñez sulit mencetak gol selama membela Liverpool. Etos kerjanya saat berduel fisik dan melakukan pressing memang cukup membantu performa tim. Akan tetapi, Núñez di beli dengan harga mahal untuk bisa menambah ketajaman di lini depan Liverpool. Ia seharusnya bisa lebih tenang dalam mengambil keputusan saat melakukan pergerakan tanpa bola dan menyelesaikan peluang mencetak gol. Dengan begitu, Núñez harusnya punya potensi untuk memiliki catatan yang lebih baik dalam urusan menorehkan gol.

Dan itu lah 3 Alasan Utama Darwin Núñez Sulit Mencetak Gol di Liverpool

Sumber : PianoQQ

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *