BERITA UNIK TIPS & TRICK

5 Teknik Dasar dan Manfaat Olahraga Bola Basket

PianoQQ Lounge 5 Teknik Dasar dan Manfaat Olahraga Bola Basket Ada berbagai teknik dasar bermain olahraga bola basket yang perlu diketahui pemula. Beberapa di antaranya adalah bagaimana cara men-dribble bola, melempar bola untuk mencetak poin, serta mengoper bola ke teman satu tim.

5 Teknik Dasar dan Manfaat Olahraga Bola Basket

5 Teknik Dasar dan Manfaat Olahraga Bola Basket Basket adalah olahraga tim yang dimainkan oleh dua tim yang masing-masing terdiri lima pemain. Tujuannya adalah mencetak poin dengan memasukkan bola ke dalam ring yang tergantung di atas lapangan lawan. 

Permainan ini melibatkan dribbling (mengoper bola sambil berjalan atau berlari), passing (mengoper bola kepada rekan tim), dan shooting (melempar bola ke ring lawan). Lapangan basket memiliki ukuran yang standar. 

Tujuan utama bermain basket adalah menghasilkan poin sebanyak-banyaknya dengan memasukkan bola ke dalam ring. Sebelum melakukan permainan ini, setiap pemain perlu mengetahui teknik-teknik dasar bola basket.

Teknik Dasar Bermain Bola Basket

Ada lima dasar teknik permainan bola basket, yaitu:

1. Dribbling

Teknik yang paling sering dilakukan dalam olahraga bola basket adalah dribbling. Metodenya yaitu membawa bola dengan cara memantul-mantulkannya ke lantai dengan satu tangan atau secara bergantian sambil berjalan atau berlari.

Dribbling dapat berguna melindungi bola agar tidak direbut lawan. Kegunaan menggiring bola antara lain mencari peluang dari serangan, menerobos pertahanan lawan, atau memperlambat tempo permainan.

Ada beberapa teknik memantulkan bola basket:

Stationary dribble

Dribel diam (stationary dribble) adalah teknik dalam permainan basket di mana seorang pemain mengoper bola sambil berdiri atau tidak bergerak. Ini adalah cara untuk menjaga kontrol atas bola saat berada dalam posisi diam.

Cara melakukannya dengan melakukan dribble sambil posisi badan membungkuk dalam sikap atletis. Usahakan untuk memantulkan bola ke tanah sekeras mungkin dan menjaga bola di antara lutut dan pinggang saat menggiring bola. 

Stationary crossover dribble

Setelah menguasai teknik stationary dribble, kamu bisa mempelajari teknik selanjutnya yaitu crossover dribble. Ini adalah gerakan perubahan arah, seperti gerakan di antara kedua kaki atau di belakang punggung, di mana kamu menggiring bola dengan keras ke satu arah kemudian meletakkannya di antara kaki. Kemudian, menggiring bola melintasi tubuh ke tangan yang lain, dan dengan cepat mengubah arah.

Zig zag dribble

Setelah menguasai dua teknik dribble, kamu bisa menambahkan gerakan lain. Kamu akan mulai di salah satu sudut lapangan basket dan mulai menggiring bola secara diagonal sampai titik tertentu. Biasanya, dalam latihan ditandai dengan kerucut atau kursi. Kemudian, lakukan perubahan arah kembali ke garis samping lapangan. 

2. Catching dan passing

Passing adalah mengoper atau memberikan bola ke kawan dalam permainan bola basket. Sementara catching adalah menangkap bola basket dari tim maupun lawan.

Teknik inipada umumnya menggunakan 2 bahkan 1 tangan. Gerakannya harus cepat, tepat dan keras, tetapi tidak tergesa-gesa sehingga dapat dikuasai oleh kawan yang menerimanya.

Pada passing, ada beberapa teknik yang perlu dikuasai yaitu:

Chest pass 

Sesuai namanya, saat melakukan oper bola, pemain menempatkan posisi bola di depan dada. Pegang sisi bola dengan kedua tangan dan jaga siku tetap rapat di samping badan. 

Untuk memulai operan, melangkahlah dengan satu kaki ke arah target dan secara bersamaan tekan lengan ke luar, jari-jari akan berputar sehingga telapak tangan menghadap ke luar dengan ibu jari mengarah ke lantai.

Bounce pass

Di teknik ini, kamu harus melemparkan bola cukup jauh agar pemain dapat terima setinggi pinggang. Biasanya bola perlu menyentuh tanah ¾ jarak antara kamu dan rekan setim. 

Overhead pass

Operan overhead berawal dengan kedua tangan memegang bola tepat di belakang kepala dengan siku tertekuk tepat di sebelah masing-masing telinga. Sambil melangkah maju ke arah target, rentangkan siku dan jentikkan pergelangan tangan untuk membuat backspin pada bola. 

Lengan harus melalui rentang gerakan yang sangat pendek, berakhir tepat di atas kepala dan sebagian besar gerakan berasal dari siku, bukan bahu. Umpan ini adalah cara paling efektif untuk meluncurkan bola dari jarak yang sangat jauh.

Teknik operasi ini bagus untuk melakukan terobosan cepat di lapangan, dan paling sering pemain baasket lakukan saat hendak memasukkan bola. 

Behind the back pass

Mulailah dengan menempatkan bola di kedua tangan dengan posisi di sekitar pinggang. Lalu dorong bola dengan tangan kiri ke sisi kanan. Saat hendak menyilangkan tubuh, pegang bola dengan tangan kanan, bawa siku ke belakang dan dorong ke arah target dari belakang punggung. 

Saat bergerak lebih maju, passing belakang dapat pemain gunakan saat mencoba menghindari lawan yang berdiri di depannya. 

3. Shooting

Teknik dasar berikut ini sangat menentukan kemenangan.  Butuh akurasi yang tepat agar bola bisa masuk ke dalam ring. Untuk menjadi shooter yang handal, permain perlu menjaga keseimbangan badan dan koordinasi yang baik, konsentrasi penuh, serta punya rasa sensitivitas tinggi. 

Teknik shooting dalam bola basket pun bervariasi. Berikut adalah beberapa di antaranya yang populer:

Bank shoot

Jenis tembakan ini pemain basket lakukan dengan cara melompat sambil memantulkan bola ke papan keranjang. 

Dunk

Atau slam dunk, adalah upaya tembakan ofensif ketika seorang pemain mencetak gol lapangan dua poin dengan melompat ke udara dan membanting bola ke ring basket (keranjang basket), sambil menyentuh tepi keranjang dengan satu atau dua tangan.

Lemparan bebas

Lemparan bebas adalah upaya mencetak gol yang tidak terjaga yang pemain lakukan di garis lemparan bebas. Ini merupakan sebuah garis di lapangan basket yang terletak 4,5 meter dari net. Wasit memberikan lemparan bebas kepada pemain bola basket setelah anggota tim lawan melakukan pelanggaran pribadi atau teknis.

Granny shoot

Merupakan gaya menembak saat pemain memegang bola dengan dua tangan dan lengan terentang depan badan. Penembak menekuk dan mengangkat lututnya sambil menurunkan bola ke kaki baru kemudian melepaskannya ke atas. 

4. Pivot

Istilah pivot dalam olahraga bola basket adalah gerakan memutar badan dengan bertumpu pada satu kaki sebagai porosnya sambil memegang bola basket.

Gerakan putaran pivot sebaiknya tidak sampai menggeser letak kaki (poros) hingga berputar. Jika sampai geser maka sudah termasuk pelanggaran. Gerakan berputar tersebut bisa sampai 380 derajat. Tujuan utama teknik ini untuk menyelamatkan bola agar tidak sampai lepas ke tangan lawan. 

5. Rebound

Pengertian rebound adalah pemain mendapatkan bola pantul yang gagal masuk ring. Para pemain yang biasanya melakukan rebound adalah mereka yang berada di posisi depan dan tengah, atau pemain yang memiliki tinggi badan yang lebih tinggi daripada pemain lain.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *