Uncategorized

Mata Terkena Air Mani Apa yang Harus Di lakukan

Mata Terkena Air Mani, Apa yang Harus Dilakukan?
Mata Terkena Air Mani Apa yang Harus Di lakukan

Website terbesar dan terpercaya Mata Terkena Air Mani Apa yang Harus Di lakukan Seks bisa terasa canggung. Saking canggungnya, bahkan kamu dan pasangan mungkin mengalami beberapa kejadian yang konyol. Salah satunya adalah saat tanpa sengaja cairan air mani masuk ke mata.

Saat mengalami hal ini, mata bisa terasa perih dan memerah. Wajar jika kamu kemudian merasa panik dan bingung.

Apa yang terjadi jika air mani masuk ke mata

Air mani yang masuk ke mata bisa terasa menyengat dan membakar sehingga kamu mungkin takut akan terjadi kerusakan serius. Meskipun begitu, jangan panik.

Di terangkan laman Metro , air mani itu sendiri tidak berbahaya, begitu pula jika tanpa sengaja masuk ke mata. Hanya saja, ini mengandung komponen, seperti asam sitrat, fruktosa, seng, dan enzim yang dapat mengiritasi jaringan mata yang sensitif.

Jangan mengucek mata

Saat kemasukan air mani, mata akan terasa gatal, lengket, dan tidak nyaman. Itu semua membuat kamu ingin mengucek mata. Perlu di ketahui, kamu tidak boleh mengucek mata dalam situasi ini.

Menurut laman Greatist, menyentuh atau menggosok mata bisa membuat cairan menyebar makin luas atau mendorong cairan air mani lebih dalam ke mata. Yang terbaik adalah langsung menuju ke wastafel atau sumber air lainnya untuk mencuci mata.

Bilas mata dengan air

Laman Bustle menyarankan untuk segera membilas mata dengan air. Awalnya, ini mungkin terasa sangat menyakitkan sehingga kamu khawatir ada kerusakan serius pada mata. Namun, sering kali masalah tidak lebih dari iritasi biasa.

Berapa lama iritasi berlangsung tergantung pada reaksi tubuh terhadap air mani. Selain itu, air mani dapat menggumpal dengan cepat, sehingga penting untuk buru-buru membilasnya. Makin cepat kamu membersihkan ny a, makin kecil masalah yang mungkin di timbulkan.

Perlukah menjalani tes infeksi menular seksual

Mata d itutupi oleh selaput lendir yang mudah dilewati oleh bakteri dan virus sehingga membuatmu rentan terhadap infeksi menular seksual (IMS). Karena alasan ini, penting untuk memeriksakan diri ke dokter mata atau dokter umum jika terkena cipratan air mani.

Dua IMS yang perlu di waspadai dalam skenario ini adalah klamidia dan gonore. Konjungtivitis klamidia merupakan infeksi mata yang terjadi akibat bakteri Chlamydia trachomatis, yang juga berada di balik infeksi genital. Gejalanya meliputi kemerahan, robek, dan keluarnya cairan, menurut.

Mata akan terus berair sebagai upaya untuk mengeluarkan air mani

Setelah insiden masuknya air mani ke mata, kamu mungkin akan terus mengeluarkan air mata. Perlu diketahui bahwa ini adalah cara mata melindungi diri dari benda asing, menurut penjelasan laman Bustle. Mata yang terluka akan tetap berair hingga bersih dari sperma. Jadi, wajar jika kamu mengeluarkan air mata dalam waktu cukup lama.

Berapa lama ketidaknyamanan akan berlangsung

Kemerahan dan peradangan merupakan respons alami tubuh terhadap iritasi. Semua benda asing yang masuk ke mata dapat menyebabkan kemerahan, entah itu debu, air mani, atau apa pun.

Kamu pasti bertanya-tanya, berapa lama gejala akan berlangsung? Nah, menurut laman Healthline, gejala akan hilang dengan sendirinya dalam kurun waktu 24 jam.

Mungkinkan tertular HIV

Hampir tidak mungkin tertular HIV sebagai akibat dari air mani yang masuk ke mata. Selain itu, kamu juga dapat meminum obat post-exposure prophylaxis (PEP) untuk benar-benar meminimalkan risiko. PEP merupakan obat antiretroviral yang diresepkan dokter untuk membantu mencegah virus berkembang biak di tubuh.

Obat harus diminum dalam waktu 72 jam setelah melakukan aktivitas yang berisiko menularkan HIV. Untuk mendapatkan obat ini, kamu perlu segera berbicara dengan dokter dan menjelaskan apa yang kamu alami.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *