Uncategorized

Mourinho Kaget AS Roma Bisa Menang Telak di Liga Europa

AS Roma berhasil melanjutkan Roma Bisa Menang tren positif di Grup G Liga Europa musim 2023/24, Jumat (6/10/2023) dini hari WIB. Hanya saja, kemenangan telak atas Servette ternyata membuat pelatih Roma, Jose Mourinho, kaget.

Hal yang buat Mourinho kaget adalah Roma menang tanpa Paulo Dybala. Hilangnya Dybala tentu membuat kreativitas Roma berkurang. Menariknya, Giallorossi berhasil menang empat gol tanpa balas.

1. Start Roma juga kurang meyakinkan

Pelatih berjuluk The Special One itu juga tak menampik kalau start dari anak-anak asuhnya kurang meyakinkan. Roma tertolong oleh gol Romelu Lukaku menit 21, yang sontak meningkatkan intensitas permainan.

“Babak pertama sangat buruk. Tanpa Dybala, Roma Bisa Menang kami kekurangan kreativitas,” kata Mourinho selepas laga dilansir laman resmi UEFA. PIANOQQ

2. Mourinho sanjung dua striker andalannya

Mourinho sempat khawatir karena Roma bermain tanpa Dybala, yang merupakan otak serangan tim. Momen muncul ketika Lukaku mencetak gol. Roma makin menggeliat usai Lukaku memecah kebuntuan.

Kemudian, Andrea Belotti berhasil mencetak brace dan membuatnya tersenyum lebar di babak kedua. Baik Lukaku dan Belotti, sukses menunjukkan kapasitasnya sebagai striker murni.

“Di babak kedua, saya menyukai Lukaku dan Belotti. Mereka berdua adalah striker murni, kekuatan fisiknya sangat hebat,” ujar Mourinho. PIANOQQ

3. Mampukah Roma konsisten?

Kemenangan belum membantu Roma untuk memimpin klasemen. Mereka kalah produktif dari Slavia Praha yang memuncaki yang juga memiliki enam poin.

Nah, selanjutnya, Roma bakal diuji Slavia Praha pada 27 Oktober 2023 mendatang. Mampukah Roma meneruskan konsistensinya di kompetisi Eropa? PIANOQQ

Mourinho sempat khawatir karena Roma bermain tanpa Dybala, yang merupakan otak serangan tim. Momen muncul ketika Lukaku mencetak gol. Roma makin menggeliat usai Lukaku memecah kebuntuan.

Kemudian, Andrea Belotti berhasil mencetak brace dan membuatnya tersenyum lebar di babak kedua. Baik Lukaku dan Belotti, sukses menunjukkan kapasitasnya sebagai striker murni.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *