PianoQQ Lounge – Akibat dari Rasa Stres Bagi Fisik dan Psikis. Stres adalah gangguan mental yang dihadapi seseorang akibat adanya tekanan. Tekanan ini dapat berasal dari dalam diri, atau dari luar. Munculnya dari kegagalan individu dalam memenuhi kebutuhan atau keinginannya. BandarQ
Anda bisa saja mengalami stres karena masalah dengan keluarga, pasangan, faktor pekerjaan, finansial, atau bahkan hanya karena masalah sepele.
Stress merupakan perasaan terbebani ketika seseorang tidak bisa menyelesaikan masalah yang dimilikinya. Saat mengalami stres, tubuh akan merepon dengan memberikan tanda waspada, yaitu dengan hormon mulai dikeluarkan sehingga detak jantung menjadi lebih cepat dan terjadi peningkatan energi.
Akibat dari rasa stres terjadi karena kebutuhan psikologis tubuh atau situasi lingkungan yang menimbulkan situasi berbahaya atau menimbulkan perubahan-perubahan tertentu, sehingga membuat seeorang dituntut melakukan meknisme pertahanan yang sangat menguras kinerja otak dan tubuh.
Stres erat kaitannya dengan tekanan hidup yang semakin lama semakin tinggi. Jika hal ini dibiarkan, maka akan sangat berpengaruh terhadap kesehatan, baik itu secara fisik maupun psikis. Sepintas stress terlihat sederhana, tetapi dalam kondisi tertentu bisa berujung pada kematian. Setiap orang memiliki dampak yang berbeda-beda.
Tidak jarang mereka yang ingin menghilangkan stres cukup dengan memanjakan diri seperti pergi ke salon, jalan-jalan atau berlibur dengan menenangkan pikiran. Tetapi banyak juga yang melampiaskannya dengan menggunakam obat penenang, obat-obat terlarang, minum-minuman berakohol, merokok atau hal-hal lainnya yang dianggap dapat menghilangkan rasa stres itu sendiri. Namun dari semua itu hanya bersifat sementara. Justru dengan sebaliknya akan membuat tubuh ruask dan stres semakin bertambah.
Apabila tidak ditanganin dengan baik, tentu saja akibat dari rasa stres akan sangat berbahaya baik itu secara fisik maupun psikis. Selalu merasa cemas dan tegang dengan kapasitas yang berlebih, mudah jenuh, kurang konsentrasi, selalu berprasangka buruk, mudah drop dan masih banyak lagi
Dampak Fisik dari Rasa Stres
- Sakit Kepala
Sakit kepala merupakan gejala yang umum, ketika Anda mengalami stres. Tegangnya otot dan saraf dikepala yang diakibatkan oleh rasa stres akan menyebabkan sakit di bagian kepala, migrain hingga kesemutan di satu sisi atau di kedua sisi kepala. - Ketegangan atau nyeri otot
Saat Anda mengalami stres, maka otot-otot akan menegang dan kembali normal saat stress tersebut berlalu. Apabila Anda mengalami stres yang berkelanjutan, maka otot Anda akan terus menegang yang bisa membuat nyeri otot dan nyeri di seluruh tubuh. - Kelelahan
Mungkin Anda merasa cepat lelah walaupun tidak bekerja seharian dan sudah istirahat yang cukup. Kemungkinan besar Anda mengalami gejala stres karena berpikir terlalu berat. Curigai bila Anda mengalami kelelahan yang tak kunjung hilang. - Gangguan Pencernaan
Stres dapat mempengaruhi pergerakan makanan dalam usus Anda. Saat Anda mengalami stres, jangan heran jika muncul reaksi diperut. Oleh karena lambung dan usus memiliki saraf yang terhubung langsung ke otak. Sehingga Anda bisa mengalami mual, muntah, sakit perut, diare, GERD, dan penyakit pencernaan lainnya. - Gangguan pada Sistem Reproduksi
Ternyata stres dapat mempengaruhi tingkat kesuburan pada pria dan wanita. Saat pria mengalami stres, maka ia akan menghasilkan sedikit hormon testosterin yang dapat mengganggu produksi sperma yang dapat menyebabkan ejakulasi dini.
Sedangkan pada wanita, stres berat dapat mengganggu siklus menstruasi. Saat Anda stres mungkin akan mengalami siklus menstrusi yang tidak teratur, mengalami menstruasi yang lebih berat, atau bahkan tidak mengalami mentruasi. Selain itu, stres dapat meningkatkan resiko - Menurunnya Sistem Imun Tubuh
Kadar hormon kortisol akan meningkat ketika Anda mengalami stres, dan mampu melemahkan sistem imun tubuh. Sehingga, orang yang mengalami stres berat cenderung lebih mudah terserang penyakit seperti influenza, flu, batuk, serta mampu membuat Anda lebih lama untuk sembuh dari sakit.
Dampak Psikis Stres
- Masalah Tidur (Insomnia)
Ketika Anda mengalami stres, otak akan dipenuhi dengan beban dan emosi yang membuat Anda sulit tidur. Umumnya, Anda memerlukan waktu tidur 8 jam dalam sehari supaya tubuh Anda tetap fit. - Gangguan Emosi
Hal paling mudah terlihat saat Anda mengalami stres adalah terjadinya emosi yang tidak stabil sehingga menyebabkan Anda menjadi mudah marah karena emosi yang tak terkendali. - Munculnya Rasa Gelisah yang Berlebih
Muncul rasa gelisah merupakan gejala awal ketika Anda mengalami stres tersebut berkelanjutan maka rasa gelisah tersebut akan semakin memuncak dalam hati. Penting bagi Anda untuk tetap mengendalikan rasa gelisah yang berlebih. - Gampang Bersedih atau Depresi
Stres berat dapat menyerang kondisi psikis seseorang, bahkan dalam keadaan yang parah penderita dapat mengalami depresi. Dalam hal ini penderita lebih bersikap agresif atau melakukan hal yang beresiko.
Tips Mengatasi Stres
Melihat berbagai akibat dari rasa stres bagi fisik dan psikis seseorang, penting bagi Anda untuk melakukan manajemen stres yang tepat. Berikut beberapa tips yang dapat membantu Anda untuk mengatasi stres:
- Ketahui Penyebab Anda Stres
Sangat penting bagi Anda untuk mengetahui penyebab stres yang Anda alami saat ini, sehingga Anda bisa mengatasi stres dengan tepat dan mencegahnya untuk datang lagi. Biasanya stres yang disebabkan karena tekanan hidup. - Lakukan Aktifitas Fisik yang Teratur
Salah satu manfaat melakukan aktifitas fisik atau olahraga yaitu dapat membuat darah Anda menjadi lebih lancar dan mampu melepaskan hormon endorfin. Olahraga tidak harus gym ataupun lari.
Cukup berjalan-jalan sebentar disekitar kantor atau hanya berdiri untuk meregangkan tubuh dapat meringankan pikir dalam situasi yang penuh tekanan. - Lakukan Meditasi
Anda bisa mencoba melakukan meditasi untuk mengatasi stres yang anda alami. Dengan melakukan meditasi untuk mengatasi stres yang Anda alami. Dengan melakukan meditasi (berdoa, sholat, yoga) dapat membuat aliran darah menjadi lebih lancar pada area tertentu. - Bersosialisasi dengan Keluarga dan Teman
Kondisi Anda akan lebih baik ketika Anda bersosialisasi dan berbagi dengan keluarga, teman, atau pasangan Anda. Hubungan baik yang terjalin akan membuat Anda tidak merasa sendiri. - Miliki Hobi
Tips yang terakhir yaitu miliki hobi yang positif. Anda bisa mengalihkan rasa stres yang Anda alami pada hobi yang Anda sukai. Misalnya, hobi Anda menulis, maka Anda bisa menuangkannya dalam diary, cerpen, bahkan novel.
Stres adalah bagian dari kehidupan. Yang terpenting adalah bagaimana cara Anda mengatasi stres. Pastikan suasana hati Anda selalu bahagia dan emosi tetap stabil. Jangan lupa menjaga pola hidup sehat, olahraga, dan istirahat cukup.
