PianoQQ Lounge Catat, Ini Berbagai Gejala Kanker Hati dan Cara Mengobatinya Ada beberapa gejala kanker hati yang perlu diketahui. Di antaranya kulit atau bagian putih mata menjadi kuning, kehilangan nafsu makan, hingga muncul benjolan di sisi kanan perut.
Catat, Ini Berbagai Gejala Kanker Hati dan Cara Mengobatinya Kanker hati merupakan salah satu penyakit yang mengancam jiwa dan salah satu jenis kanker yang tumbuh paling cepat. Mungkin banyak orang yang bertanya, apa penyebab kanker hati?
Kanker hati terjadi ketika sel-sel hati mengembangkan perubahan (mutasi) dalam DNA seseorang. DNA sel adalah bahan yang memberikan instruksi untuk setiap proses kimia dalam tubuh. Terkadang, yang menjadi penyebab kanker hati yaitu infeksi hepatitis kronis. Namun ada juga yang mengalami kanker hati tanpa memiliki penyakit dasar dan tidak jelas apa penyebabnya.
Lantas, apa saja gejala kanker hati yang perlu diketahui?
Gejala Kanker Hati yang Perlu Di kenali
Kanker hati seringkali tidak memiliki gejala. Pertanyaannya, apa keluhan kanker hati jika seseorang terkena penyakit ini?
Keluhan atau gejala kanker hati yang perlu kamu kenali yaitu:
- Kulit atau bagian putih mata menjadi kuning. Kamu mungkin juga mengalami gatal pada kulit, warna urine lebih gelap, dan warna kotoran lebih pucat dari biasanya.
- Kehilangan nafsu makan atau kehilangan berat badan tanpa alasan.
- Merasa lelah atau tidak bertenaga.
- Merasa tidak sehat atau memiliki gejala seperti flu.
- Muncul benjolan di sisi kanan perut.
Sementara itu, gejala lain dapat memengaruhi pencernaan, seperti:
- Merasa sedang sakit.
- Nyeri di sisi kanan atau perut atau di bahu kanan.
- Gejala gangguan pencernaan, seperti cepat merasa kenyang saat makan.
- Perut terasa sangat bengkak, padahal sedang tidak makan.
Cara Mengobati Kanker Hati
Jenis pengobatan kanker hati tergantung pada stadium kanker dan kesehatan secara keseluruhan, riwayat medis, usia, dan preferensi pribadi. Namun, dokter bisa saja melakukan kombinasi pengobatan.
Pilihan pengobatan termasuk menghancurkan atau memperlambat pertumbuhan kanker melalui tenaga panas atau pembekuan (ablasi), atau pembedahan untuk mengangkat kanker.
Pertumbuhan kanker hati juga dapat kamu perlambat atau kamu hentikan dengan kemoterapi atau terapi radiasi.
1. Ablasi tumor
Dokter menggunakan ablasi frekuensi radio untuk tumor primer kecil. Selain itu, dokter juga menggunakan gelombang radio frekuensi tinggi dan gelombang mikro. Kemudian jarum tipis akan masuk ke dalam tumor sehingga gelombang panas akan terhantarkan sehingga pelan-pelan akan menghancurkan sel kanker.
2. Terapi radiasi
Pilihan pengobatan lainnya yaitu terapi radiasi. Dokter mungkin menyarankan terapi radiasi internal selektif (SIRT atau radioembolisasi) jika operasi tidak memungkinkan.
Dokter menggunakan tabung tipis dan memasukkannya ke dalam arteri, kemudian dokter melepaskan radioaktif kecil (microspheres) ke dalam hati. Alat tersebut memblokir suplai darah ke tumor dan memberikan radiasi dosis tinggi.
3. Kemoterapi dan TACE
Pengobatan dengan metode kemotrapi menggunakan obat-obatan untuk menghentikan, mengecilkan, atau memperlambat kanker.
Jika kanker hati telah menyebar atau seseorang mengidap kanker sekunder, kemoterapi dapat dokter berikan melalui pembuluh darah untuk merawat seluruh tubuh. Hal tersebut juga memengaruhi sel-sel sehat.
Apabila kamu mengidap kanker primer, dokter mungkin menawarkan pengobatan ‘kemoembolisasi transarterial’ (TACE), bentuk kemoterapi yang lebih bertarget. Dokter memasukkan tabung ke dalam arteri yang memasok hati untuk memberikan dosis obat anti tumor yang terkonsentrasi.
4. Operasi
Tindakan operasi hanya cocok jika seseorang memiliki satu tumor yang belum tumbuh menjadi pembuluh darah. Metode ini tergantung pada ukuran dan lokasi kanker hati.
Jika seluruh hati perlu diangkat, dokter mungkin menawarkan transplantasi. Kamu perlu melanjutkan pengobatan kanker, karena bisa memakan waktu selama berbulan-bulan atau bertahun-tahun untuk mendapatkan donor hati yang cocok.
5. Terapi biologis
Pengobatan ini dapat menghentikan pertumbuhan atau kerja sel kanker, atau membantu sistem kekebalan tubuh sendiri untuk menghancurkannya. Terapi biologis harus dokter lakukan jika seseorang memiliki kanker hati primer dan sekunder.
6. Perawan paliatif
Jika seseorang mengidap kanker hati stadium lanjut, kamu dapat memiliki untuk menjalani perawatan paliatif. Metode ini dapat membantu mengurangi gejala, menghilangkan rasa sakit, dan meningkatkan kualitas hidup.
