BERITA KESEHATAN

Wajib Tahu, Ini 4 Gejala Penyakit Jantung Bawaan pada Bayi

PianoQQ Lounge Wajib Tahu, Ini 4 Gejala Penyakit Jantung Bawaan pada Bayi Ada berbagai gejala penyakit jantung bawaan pada bayi yang perlu orang tua waspadai. Contohnya sesak napas, tubuh membiru, susah menyusu, pernapasan cepat, dan beberapa bagian tubuh mengalami pembengkakan.”

Wajib Tahu, Ini 4 Gejala Penyakit Jantung Bawaan pada Bayi

Wajib Tahu, Ini 4 Gejala Penyakit Jantung Bawaan pada Bayi Penyakit jantung bawaan adalah kondisi yang muncul saat lahir dan dapat memengaruhi struktur jantung bayi serta cara kerjanya. Beberapa bayi mengalami penyakit jantung bawaan karena perubahan pada gen atau kromosom masing-masing. 

Selain itu, kombinasi gen dan faktor lingkungan juga dapat menyebabkan penyakit jantung bawaan pada bayi. Faktor lingkungan adalah seperti pola makan ibu, kondisi kesehatan ibu, atau penggunaan obat selama ibu menjalani masa kehamilan.

Gejala Penyakit Jantung Bawaan pada Bayi

Penyakit jantung bawaan dapat memiliki berbagai gejala, karena kondisi tersebut mengacu pada beberapa jenis kelainan jantung. Berikut ini adalah gejala penyakit jantung bawaan pada bayi: https://www.youtube.com/embed/c00G87U2a1s?feature=oembed

1. Semburat biru pada kulit atau bibir (sianosis)

Sianosis merupakan salah satu gejala penyakit jantung bawaan pada bayi. Bayi yang mengalami sianosis akan menunjukkan penampakan kulit dan bibir yang membiru. Penyebabnya karena kadar oksigen darah yang rendah atau sirkulasi yang buruk. 

2. Pernapasan cepat

Detak jantung yang cepat menjadi salah satu gejala penyakit jantung bawaan lainnya pada bayi. Ini ditandai bayi menarik napas sangat cepat–lebih dari 60 napas per menit. 

Kemudian ketika bayi mengembuskan napas, lubang hidungnya akan melebar bersamaan dengan kepala yang terayun-ayun. Kulit di antara tulang rusuk juga akan tertarik, karena napas yang sangat cepat.

3. Bengkak di kaki, perut, dan sekitar mata

Bengkak di sekitar kaki, perut dan mata menjadi gejala penyakit jantung bawaan. Mengapa demikian? Soalnya, saat jantung tidak bekerja dengan baik, aliran darah melambat dan kembali ke pembuluh darah di kaki, perut dan mata. Ini menyebabkan cairan menumpuk di jaringan tersebut.

4. Sesak napas saat bayi menyusu 

Penyakit jantung bawaan pada bayi dapat menyebabkan sesak napas saat menyusu. Bayi dengan kondisi demikian harus bekerja lebih keras untuk mengalirkan darah dan oksigen ke seluruh tubuh. Akibatnya, ini menyebabkan bayi membakar lebih banyak kalori dan energi. Terlalu lelah membuat bayi menjadi sesak napas saat menyusu.

Fakta Penting Penyakit Jantung Bawaan pada Bayi dan Anak

Ada berbagai hal yang bisa meningkatkan seorang anak mengalami kondisi ini, contohnya:

  • Lahir dari ibu yang mengidap diabetes
  • Memiliki keluarga dengan riwayat yang sama.
  • Bumil mengonsumsi atau terpapar obat-obatan golongan indometasin,
  • Bumil terinfeksi rubella pada trimester pertama
  • Tinggal di dataran tinggi

Sepertiga bayi yang lahir dengan penyakit jantung bawaan dapat mengalami gejala yang mengancam jiwa dalam beberapa hari pertama kehidupan. Angka kematian bayi pada kasus ini mencapai 90 persen. Kegagalan untuk mengenali gejala penyakit jantung bawaan sering kali menyebabkan kesalahan diagnosis dan pengobatan yang kurang tepat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *