BERITA KESEHATAN BERITA UNIK TIPS & TRICK

Gaya Hidup Sehat untuk Membantu Mengatasi Dis pepsia

PianoQQ Lounge Gaya Hidup Sehat untuk Membantu Mengatasi Dis pepsia Gaya Hidup Sehat untuk Membantu Mengatasi Dis pepsia Gejala dis pepsia bisa mengganggu dan membuat tidak nyaman pada tubuh. Perubahan gaya hidup di perlukan sebagai cara untuk mengatasi gejala dis pepsia.

Gaya Hidup Sehat untuk Membantu Mengatasi Dispepsia

Gaya Hidup Sehat untuk Membantu Mengatasi Dis pepsia Dis pepsia merupakan sekumpulan gejala sakit perut yang bisa menjadi tanda penyakit tertentu. Kondisi ini bisa menyebabkan pengidapnya mengalami rasa tidak nyaman pada perut, sakit perut, kembung, perut terasa penuh, serta nyeri ulu hati. Dis pepsia tidak boleh di sepelekan, sebab kondisi ini bisa menjadi gejala dari gangguan pencernaan atau penyakit yang lebih parah. 

Dis pepsia sering di sebut sebagai maag, tapi perlu di ingat bahwa dis pepsia bukanlah penyakit. Umumnya, kondisi ini terjadi karena ada peningkatan jumlah asam lambung, sehingga menyebabkan iritasi pada dinding lambung. Iritasi kemudian memicu munculnya berbagai keluhan yang di kenal sebagai gejala dis pepsia dan bisa terasa hingga kerongkongan. Gaya hidup menjadi salah satu faktor yang bisa menyebabkan seseorang mengalami dis pepsia.

Perubahan Gaya Hidup setelah Di diagnosis Dis pepsia

Seperti yang di jelaskan sebelumnya, dis pepsia bisa terjadi karena faktor gaya hidup. Maka dari itu, salah satu cara untuk menangani gejala dis pepsia adalah dengan melakukan perubahan gaya hidup, di antaranya: 

1. Perubahan Pola Makan

Ada beberapa jenis makanan yang harus di hindari saat kamu terdiagnosis mengidap dis pepsia, di antaranya makanan pedas, makanan berminyak, makanan berlemak, minuman berkafein, dan minuman beralkohol. Selain itu, penyebab dis pepsia di sarankan untuk mengonsumsi makanan yang memiliki tekstur lunak dan lembut, seperti bubur, nasi tim, sayuran, ikan, dan kentang rebus.

Diet tinggi serat juga di sarankan untuk pengidap dis pepsia, karena makanan dengan tinggi serat baik untuk menjaga kesehatan pencernaan. Jadi, kamu di sarankan untuk mengonsumsi makanan kaya serat seperti buah-buahan, kacang-kacangan, polong-polongan, dan biji-bijian.

Selain dengan menjaga pola makan, pengidap dis pepsia juga di anjurkan untuk mengonsumsi makanan dalam porsi sedikit tetapi sering. Selain itu, supaya makanan bisa dengan lebih mudah di cerna, kamu juga harus mengunyah makanan secara perlahan.

2. Hindari Kebiasaan Tidak Baik setelah Makan

Saat kamu mengidap di spepsia, kamu juga tidak di sarankan untuk langsung berbaring atau tidur setelah makan. Sebab, lambung membutuhkan waktu beberapa jam untuk mencerna makanan dengan baik. Berbaring langsung setelah makan bisa mengganggu proses ini dan membuat lambung tertekan. Hal itu kemudian bisa memicu timbulnya gejala di spepsia. Setelah makan, beri waktu 2-3 jam sebelum berbaring atau tidur.

3. Berhenti Merokok dan Minum Alkohol

Merokok adalah kebiasaan yang tidak baik untuk kesehatan tubuh. Merokok dapat menyebabkan berbagai macam penyakit seperti asma, serangan, jantung, stroke, kanker paru-paru, dan lain sebagainya. Selain beberapa penyakit tersebut, kebiasaan merokok juga dapat mengiritasi lambung, sehingga menyebabkan di spepsia. Oleh karena itu, hentikan kebiasaan merokok untuk meredakan gejala karena dis pepsia.

Sama dengan merokok, mengonsumsi minuman beralkohol juga bisa mengiritasi lambung yang berdampak pada terjadinya di spepsia. Selain menghentikan kebiasaan merokok, kamu juga di sarankan untuk menghentikan kebiasaan mengonsumsi minuman beralkohol untuk membantu meredakan gejala di spepsia.

4. Menjaga Berat Badan dengan Rutin Berolahraga

Risiko munculnya gejala di spepsia juga di sebut lebih tinggi pada orang yang memiliki berat badan berlebih alias obesitas. Maka dari itu, penting bagi pengidap di spepsia untuk selalu menjaga berat badan tetap ideal. Hal ini perlu di hindari agar gejala di spepsia tidak memburuk dan mencegah gejala dis pepsia berulang. 

Untuk menjaga berat badan ideal, salah satu cara yang bisa di lakukan adalah rutin berolahraga. Pengidap dis pepsia bisa memilih jenis olahraga apa saja untuk menjaga berat badan ideal, tetapi sebaiknya jangan langsung berolahraga setelah makan. 

5. Hindari Stres

Stres adalah satu faktor yang bisa memicu terjadinya dis pepsia. Oleh karena itu, saat kamu terdiagnosis dis pepsia, kamu harus mencari metode untuk mengendalikan stres. Kamu bisa melakukan hal-hal yang kamu sukai, seperti hobi atau berolahraga. Kamu juga bisa melakukan terapi relaksasi atau yoga untuk mengendalikan stres.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *